Oleh: Ismail Fahmi

Pada tanggal 12 Oktober, Presiden Jokowi membuka Annual Meeting IMF-World Bank 2018 di Bali. Dan setelah itu, Twitter pecaaah. Hingga hari berikutnya, 13 Oktober, publik di Indonesia masih terkesima dengan respons yang diberikan oleh audiens dalam plenary session terhadap pidato tersebut. Sambutan luar biasa, pujian yang terus mengalir baik kepada Presiden maupun kepada tim yang membuat naskah pidatonya. Brillian, sangat milenial.

Apakah respons publik berhenti pada pujian? Bagaimana publik melihat penggunaan metafora dari GoT (Game of Thrones) ini dalam pidato tersebut? Kita lihat data dari Drone Emprit (DE).

DATA SETTING

Drone Emprit memonitor percakapan baik di media online maupun media sosial menggunakan dua kata kunci: Game Of Thrones dan GameOfThrones (hashtags). Tanpa filter, sehingga percakapan dalam bahasa Inggris yang tidak relevan dengan pidato ini juga akan tertangkap. Tidak masalah, nanti akan dengan mudah bisa dipisahkan melalui SNA. Periode pengamatan mulai tanggal 12 sampai 14 Oktober 2018.

VOLUME DAN TREN

Dari grafik tren tampak bahwa puncak percakapan terjadi pada tanggal 12 Oktober, yang dalam sehari mencapai 30k lebih mentions. Hari berikutnya masih tinggi, meski tren sudah menunjukkan penurunan. Dan hari ini, 14 Oktober, tren semakin turun lagi.

Total percakapan selama 3 hari ini terdapat 65k mentions di Twitter, 1.6k di media online, sedangkan di Facebook dan Instagram yang tertangkap DE tidak cukup datanya.

Kalau dilihat sentimen dan topik percakapan dalam tiga hari tersebut, kiranya bisa dibagi ke dalam dua bagian. Pertama, tanggal 12 s.d. 13 Oktober, di mana pujian mendominasi percakapan; dan kedua, tanggal 14 Oktober, di mana kritik mulai melebihi pujian. Kita lihat lebih detail di bagian berikut.

SNA 12-13 OKTOBER

Peta SNA pada dua hari pertama ini didominasi oleh klaster pro petahana. Klaster oposisi hampir tak tampak, kerena sangat kecil.

Top influencers dalam periode ini didominasi oleh akun-akun pro petahana. Ada juga akun internasional yang banyak di-retweet oleh klaster ini, sehingga mendapat engagement sangat tinggi, seperti @HBOAsia dan @robswatbol. Berikut ini daftar top influencers beserta jumlah engagement yang didapat:

@jokowi 7,467
@HBOAsia 4,473
@robswartbol 2,914
@MurtadhaOne 2,583
@gelo_tojeng 1,429
@GunRomli 912
@andihiyat 871
@AntoniRaja 785
@Dennysiregar7 754
@RizmaWidiono 685
@andryardianda33 626
@KemenkeuRI 529

SNA 14 OKTOBER

Sekarang kita lihat SNA pada tanggal 14 Oktober. Petanya sudah berubah 180 derajat. Yang dominan sekarang adalah klaster pro oposisi. Sedangkan klaster pro petahana sudah sangat kecil.

Top influencers-nya juga berubah. Sekarang didominasi oleh akun-akun dari kubu oposisi (ditandai  dengan *), meski beberapa akun pro petahana masih tampak seperti dalam daftar berikut:

@zarazettirazr* 616
@marierteman* 421
@jokowi 397
@MichelaniaAdam* 371
@Dahnilanzar* 359
@HBOAsia 347
@KemenkeuRI 265
@ekowBoy* 262
@mpuanon* 210
@AntoniRaja 183
@CakKhum* 182
@RajaPurwa* 179

Apa yang membuat perubahan lanskap pertempuran ini? Tampaknya klaster petahana sudah pada hari ketiga sudah tidak terlalu mempromosikan pidato GoT, mungkin sudah beralih ke isu lain yang lebih penting. Sedangkan klaster oposisi mulai menemukan titik celah untuk masuk. Apakah itu? Kita lihat analisis topik berikut.

TOPIK 12-13 Oktober

Untuk  melihat lebih detail apa yang menjadi bahasan pada periode ini, kita lihat status yang paling besar engagement-nya (retweet). Yang paling fenomenal adalah pujian dari Dubes Belanda dan Denmark berikut:

@robswartbol Very powerful speech by Indonesian President @jokowi against #TradeWars, in favor of international cooperation. “We know how #GameOfThrones will end - no benefits for the losers nor for the winners”. Standing ovation at the plenary session of the #IMFWBAnnualMeeting2018 https://t.co/FRB6wEns68
Rasmus A. Kristensen
@DubesDenmark President @jokowi adressing the opening of the #AM2018Bali: “Relations between the major economies are becoming more like Game of Thrones” and “winter is coming”! #AMBali2018 #Jokowi #GameofThrones @WorldBank @BankDunia https://t.co/0uYVncvMJO
@HBOAsia Yeah, kami juga tak sabar menanti season 8, Pak Presiden. #GameOfThrones https://t.co/7Z5JiGUD7l

Di luar Twitter, juga ada pujian dari Bos IMF dan Bank Dunia. Mereka  semua memuji pidato Jokowi, yang dikatakan telah memasang standar baru dalam pidato di sesi plenari IMF & WB. Bahkan mereka sulit menyamai standar ini.

Pujian dari tokoh-tokoh internasional ini kemudian menjadi sangat viral di media sosial warganet. Klaster pro petahana sangat cerdas dalam memanfaatkan momen ini untuk menaikkan popularitas Jokowi, khususnya di kalangan milenial, yang salah satu cirinya menyukai entertainment seperti film.

Berikut ini beberapa top status dari influencers pro petahana tersebut:

@jokowi Ibarat serial Game of Thrones, kita menghadapi Evil Winter yang  ingin menyelimuti seluruh dunia dengan es dan kehancuran. Berhentilah  berebut kendali the Iron Thrones demi kebaikan bersama. Tidak ada  artinya menjadi kekuatan ekonomi yang terbesar, di tengah dunia yang  tenggelam. https://t.co/T4Lv94SsfB
@MurtadhaOne Pidato Jokowi Di IMF-Bank Dunia Ibaratkan Ekonomi Dunia Seperti #GameOfThrones https://t.co/rEuRjV1VLD
@andihiyat "Pak jokowi memakai "game of thrones" dalam pidatonya" Netijen milenial yang pro pak jokowi: https://t.co/CtOYVFteSp
@AntoniRaja Kualitas konsep ekonomi dua kandidat presiden kita dapat  terlihat dari pidato mereka terakhir. Game of Thrones Vs Make America  Graet Again. RT: Game of Thrones Like: Make America Great Again Silakan  pilih
@GunRomli Gara-Gara Jokowi Sebut Game of Thrones, Twitter Meledak! https://t.co/obz5hyHWkv Bahkan, Direktur IMF dan Presi… https://t.co/BhM0Cq9wCi
@MurtadhaOne Tak Lupa Di Akhir Pidatonya, Presiden Jokowi Mempromosikan  Keindahan Alam Bali dan Indonesia. Kemudian Para Hadirin Pun Memberi  Standing Ovation yang Cukup Lama #GameofThrones https://t.co/FqDMs4MmRd

Tak tampak status dominan dari oposisi dalam dua hari ini. Mereka  seolah terdiam, terpana. Atau mungkin sedang mengulik-ngulik apa yang bisa dijadikan pintu masuk untuk melihat GoT ini dari sisi lain.

TOPIK 14 OKTOBER

Nah, sekarang kita lihat hari ketiga. Status dari beberapa akun pro petahana masih muncul di antara top status, seperti dari @jokowi,  @HBOAsia, dan @KemenkeuRI.

@jokowi Ibarat serial Game of  Thrones, kita menghadapi Evil Winter yang ingin menyelimuti seluruh  dunia dengan es dan kehancuran. Berhentilah berebut kendali the Iron  Thrones demi kebaikan bersama. Tidak ada artinya menjadi kekuatan  ekonomi yang terbesar, di tengah dunia yang tenggelam. https://t.co/T4Lv94SsfB
@HBOAsia Yeah, kami juga tak sabar menanti season 8, Pak Presiden. #GameOfThrones https://t.co/7Z5JiGUD7l
@KemenkeuRI “Winter Is Coming!” - Presiden @Jokowi. Seketika tepuk  tangan mengisi ruangan. Ia menganalogikan keadaan dunia saat ini  layaknya #GameOfThrones. Ia berharap, para pimpinan dunia dpt  berkomitmen dlm mengatasi permasalahan global utk manfaat bersama. #IndonesiaBangga #Am2018Bali https://t.co/6zOvbGnxQS

Namun status senada sudah tidak menjadi yang paling dominan. Sebaliknya, status dari klaster pro oposisi yang banyak muncul. Berikut ini contohnya:

@marierteman selain adegan & karakter LGBT,  dlm film Game of Thrones juga ada adegan sex yg cukup seru. bener gak  sih pak @jokowi pernah nonton dan ngerti jalan ceritanya film ini ?  @KemensetnegRI @KemenkeuRI @bank_indonesia @setkabgoid @KSPgoid https://t.co/XsNVqm8JjC
@MichelaniaAdam LGBT GOJEK ramaikan topik LGBT. Mulyono ramaikan film  Game of Thrones, ada praktik LGBT Target: memancing komentar oposisi  tentang LGBT Pendukung oposisi menentang LGBT. Kalau oposisi salah  komentar, akan digoreng kubu Mulyono 7 hari 7 malam OPOSISI SIAGA!  RAPATKAN BARISAN!
@Dahnilanzar Saya terus terang tdk tahu film  Game of Thrones, yg saya tahu film Wiro Sableng. Tapi, saya kagum Pak  @jokowi nonton film tersebut hingga hafal, ditengah kesibukan yg  luarbiasa. Kagum. Itu film tentang apa ya???
@ekowBoy Cawapresnya  Kiyai tapi nontonnya porno, kekerasan, incest dan LGBT. Revolusi mental  ala presiden Jokowi sungguh mengerikan!! Adegan "Game Of Thrones" https://t.co/imENQ3IGqD
@zarazettirazr Apa kata dunia BARAT sendiri tentang #GameofThrones? Masa kita endorse sih 🤪 nothing but selling sex and nudity (adultry) https://t.co/Wnw6m1LyVv

Bagaimana mungkin pidato yang mendapat banyak pujian itu, malah  mendapat kritikan dari oposisi? Kita lihat isi status di atas. Ternyata, mereka lebih banyak melihat isi dari serial film GoT yang  kontroversial. Di Barat dan Australia, serial ini banyak mendapat kritikan karena secara vulgar mempertontonkan sex dan nudity secara berlebihan dan vulgar. Juga penuh dengan kekerasan seperti pembunuhan dan penyiksaan yang ditampilkan secara vulgar pula. GoT mereka lihat juga banyak mempertontonkan praktek LGBT dan sex incest (sedarah).

Mereka menduga, kalau Jokowi pernah melihat sendiri adegan-adegan dalam GoT, mungkin tidak akan membiarkan penggunaan GoT sebagai metafora dalam pidatonya.

ANALISIS

Penggunaan GoT sebagai metafor yang menjelaskan perang perebutan kekuasaan yang saling menjatuhkan dan mengeliminasi, telah memberi pesan yang kuat kepada seluruh delegasi akan pentingnya kerja sama dan maju bersama. Tidak ada gunanya menang sendiri, sementara yang lain dalam kehancuran.

Jelas Jokowi mendapat standing ovation yang cukup lama setelah menyelesaikan pidato. Ini bukti bahwa delegasi internasional mengapresiasi pidato Jokowi. Banyak yang bangga karena pidato serupa belum pernah ada sebelumnya dalam tradisi meeting IMF & WB.

Namun, ketika melihat esensi dari alur cerita dan adegan yang disampaikan oleh GoT, sebagian pihak khususnya oposisi mulai mempertanyakan kepatutannya. Apakah patut Presiden mempromosikan serial yang di Barat sendiri banyak dikritik karena sex, nudity, kekerasan, yang teramat vulgar? Bahkan ini dalam forum internasional?

Tampaknya serial GoT belum akan usai diskusinya di antara netijen di Indonesia. Mereka yang sebelumnya ndak pernah nonton, mulai tertarik untuk melihat. Mungkin ada yang suka, atau ada juga yang merasa serial ini terlalu keras. Tidak cocok untuk dilihat milenial, apalagi anak-anak.

Untuk kubu pro petahana, sekarang musti mulai menyiapkan jawaban atas kritikan ini jika semakin besar serangannya. Bagaimana mereka menjawab penggunaan serial yang vulgar dan keras dalam pidato Jokowi? Pelajaran apa dari esensi film ini yang ingin disampaikan kepada para milenial Indonesia selain besarnya pujian dari tokoh-tokoh internasional tersebut? Apakah nilai LGBT, nudist, incest, pembunuhan, atau kekerasan?

Hal yang sensitif di luar GoT ini, yang mungkin berhubungan, adalah sekarang lagi ramai kasus LGBT di Gojek, LGBT di beberapa kota di daerah, LGBT di mal yang sangat berani dan vulgar dipertontonkan. Sekarang ada GoT yang juga mengusung adegan LGBT. Perlu diantisipasi oleh klaster pro petahana.

Sebaiknya mulai disiapkan bahan tentang apa nilai-nilai positif dari serial GoT ini buat bangsa Indonesia, khususnya milenial. Jangan berharap oposisi akan mencarikan nilai positif ini. Pro petahana yang harus melakukan. Saya yakin banyak pelajaran positifnya juga.

CLOSING

Once you’ve accepted your flaws, no one can use them against you.
― George R.R. Martin, A Game of Thrones