Oleh: Windo W

Kemarin, 20 November, kita memperingati Hari Maulid Nabi. Drone Emprit (DE) mengumpulkan data baik di pemberitaan (online news) maupun di media sosial, khususnya Twitter, terkait Hari Maulid Nabi.

Untuk mengumpulkan data, setting data yang DE gunakan adalah dengan menggunakan kata kunci: Maulid Nabi. Setting waktu yang digunakan dari 17 hingga 20 November 2018. Bagaimanakah volume dan tren yang muncul sebelum dan saat hari peringatan Maulid Nabi? Media apa saja yang menaikkan berita tentang Maulid Nabi? Apa atau siapa saja yang muncul menjadi subjek pemberitaan? User tipe seperti apakah yang muncul di percakapan? Pihak-pihak apa saja yang masuk dalam daftar most retweet dan seperti apakah isi twit mereka? Lalu, hestek apa yang paling dominan dan adakah klaster yang paling menonjol muncul di percakapan? Dari sejumlah data yang diperoleh tersebut, kita akan coba mengambil poin-poin yang akan diajukan di bagian analisis di tulisan ini.

DATA

Volume dan Tren

Selama pemantauan, 17 hingga 20 November kemarin, total volume penyebutan yakni 51.136. Perinciannya, 2.633 di online news dan 48.503 di media sosial (Twitter).

Di online news, pemberitaan terkait Maulid Nabi sudah muncul sebelum hari peringatan. Tren pemberitaan terus naik dan alami kenaikan tajam pada tanggal 20, tepat pada hari peringatan Maulid Nabi. Ada 835 artikel muncul tentang Maulid Nabi pada tanggal ini.

Di percakapan Twitter, percakapan mengenai Maulid Nabi juga sudah muncul sebelum hari peringatan. Total percakapan terus naik dan puncak tren terjadi pada hari peringatan. Ada 40.951 mentions muncul pada tanggal 20 November.

Sites

Ada beragam media yang menaikkan berita tentang Maulid Nabi. Yakni, meliputi baik media mainstream (detik.com, liputan6.com, kumparan.com dll) maupun non-mainstream (antarfoto.com, pojokpitu.com, dakwatuna.com, jatim.tribunnews.com, dll). Jumlah artikel yang dimuat oleh masing-masing media variatif. Mulai dari 18, 19, 21 hingga 49 artikel.

Topics Map

Maulid Nabi menjadi subjek pemberitaan yang paling menonjol. Selain Maulid Nabi, juga muncul subjek-subjek pemberitaan lainnya. Jika memperhatikan nama-nama tokoh, yang muncul menjadi subjek pemberitaan dalam pemberitaan tentang peringatan Maulid Nabi di antaranya Joko Widodo, Anies, dan Mardani. Di antara nama-nama itu, Joko Widodo yang paling menonjol.  

Exposure

Tipe user (berdasarkan jumlah follower) yang paling dominan terlibat dalam percakapan yakni user dengan follower 101-500 (35,81%). Dua berikutnya, secara berurutan, yakni 1001-10k (13.83%) dan 501-1000 (13.67%). Sementara itu, user dengan jumlah follower 0-3 hanya 5,16% terlibat dalam keseluruhan percakapan tentang Maulid Nabi.

Most retweet

Dari daftar most retweet, ada sejumlah tipe akun yang muncul.

Di antaranya seperti akun-akun yang merupakan akun dari organisasi kemasyarakatan-agama dan lembaga negara. Di antaranya @nahdlatululama, @muhammadiyah, @_TNIAU dan @Kemenag_RI.

@nahdlatululama : “Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW” اللهم صل على سيّدنا محمد #MaulidNabi https://t.co/XubIS3DQGm
19/Nov/2018 18:54 WIB
@muhammadiyah : Memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW disebut dengan Maulid Nabi. Bagaimana sebagai Muslim memperingati Maulid Nabi? #maulidnabi #muhammadiyah https://t.co/mSOugenkFN
19/Nov/2018 19:35 WIB
@_TNIAU : Maulid, Mulud, Maulidan, Muludan..... apapun istilahnya yang penting intisari dan objective dari mengapa kita merayakannya, simak pidato Bapak Proklamator kita saat merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW. 👮 https://t.co/FGkeKommJb
20/Nov/2018 10:56 WIB
@Kemenag_RI : Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H. untuk #SahabatReligi semuanya. "Tidak Ada yg Di Bawa oleh Nabi Muhammad, Terkecuali Kasih Sayang dan Akhlaq Mulia." #MaulidNabi https://t.co/6Lh5ZMJ7yO
20/Nov/2018 09:47 WIB

Ada pula, jika melihat dari konstestasi politik Pilpres 2019, akun-akun dari kubu oposisi dan juga akun-akun dari kubu pendukung petahana. Dari kubu oposisi seperti @sandiuno, @BangPino_ dan @MardaniAliSera

@sandiuno : Memperingati Maulid Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam 1440 H. Semoga di hari Maulid Nabi ini kita selalu mendapat Syafaat Rasulullah dengan meneladani akhlak beliau. Mari kita rayakan dengan perbanyak doa untuk keberkahan dan kesejahteraan Indonesia. https://t.co/iLxJgfnb97
20/Nov/2018 09:37 WIB
@BangPino_: Hukum Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW menurut penjelasan UAS Anda memperingati Maulid Silahkan... Yg tdk memperingati tdk perlu menghabiskan energi buat membid'ahkan sesama... Like dan RT nya ya... Biar banyak yang tercerahkan... #MaulidNabi https://t.co/4il4NEE2VR
20/Nov/2018 07:23 WIB
@MardaniAliSera : Sesungguhnya Allah dan para Malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi Muhammad. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi & ucapkanlah salam penuh penghormatan kepadanya. [Al-Ahzaab: 56] #Maulid #MaulidNabi #NabiMuhammad #MaulidNabi1440H #MaulidNabiMuhammadSAW https://t.co/Af1dsOYCLJ
20/Nov/2018 05:20 WIB

Sementara itu, akun-akun dari kubu pendukung petahana seperti @addiems, @permadiaktivis, dan @JajangRidwan19

@addiems : Pidato Bung Karno yang menggetarkan. Selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, 1440 H. @NU_tizen #maulidnabi https://t.co/mwNE049dSF
19/Nov/2018 23:03 WIB
@permadiaktivis : Ulama yg dekat dengan pak @jokowi tidak pernah menjelek2kan Prabowo. sedangkan Ulama yg pro pak @prabowo kerjanya menjelek2an pak Jokowi. Dari sini saja kita bisa nilai sendiri Ulama mana yg Benar.. Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad wa ala ali sayyidina Muhammad #MaulidNabi https://t.co/2YpmFxxKEB
20/Nov/2018 08:09 WIB
@JajangRidwan19 : Saudaraku umat Muslim mari kita resapi Makna Maulid sesungguhnya dalam pidato Bung Karno. Selamat Maulid Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa Salam. #MaulidNabi #maulidnabimuhammadsaw https://t.co/36fWDIwPlF
19/Nov/2018 23:08 WIB

Ada pula akun-akun yang selama ini tidak muncul dalam daftar most retweet khususnya dalam percakapan tentang isu-isu yang kerap menghadirkan pro-kontra antara kubu petahana dan oposisi, juga terlibat dalam percakapan tentang Maulid Nabi. Seperti @witchwomxn, @ikramarki, @hadixfcitayam.

@witchwomxn : sempena esok maulidur rasul Ayuhlah kita berselawat 🥰 Salam Maulidur Rasul💕 #maulidnabi #ayuhberselawat https://t.co/2neYxpUwU1
@hadixfcitayam : Maulid Nabi Muhammad SAW ,mari mengenal silsilah keluarga nabi muhammad di hari yg Mulia #MaulidNabi1440H #MaulidNabi https://t.co/leZg1QFlnr
19/Nov/2018 23:46 WIB
@ikramarki : Selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam, 12 Rabi'ul Awal 1430 H, buat kita semua. Semoga akhlaq beliau senantiasa menjadi suri tauladan bagi kita semua. 🙏
20/Nov/2018 11:54 WIB

Hashtags

Dari beragamnya pihak yang muncul dalam percakapan tentang Maulid Nabi, ada sejumlah hestek yang muncul. Paling besar atau menonjol yakni #MaulidNabi. Namun, juga muncul hestek-hestek lain, bahkan hestek yang kerap muncul dalam kontestasi politik Pilpres 2019, yakni #2019GantiPresiden dan #01JokowiLagi. Hestek #2019GantiPresiden kerap diramaikan oleh kubu oposisi, sementara hestek #01JokowiLagi oleh kubu petahana.

SNA

Dilihat dari peta SNA, Maulid Nabi dipercakapkan oleh beragam pihak. Dalam percakapan itu, tidak ada user yang betul-betul dominan atau menjadi sentral. Di peta SNA memang tampak dua kubu yang selama ini bersilang-seteru (kubu petahana dan oposisi). Namun, di luar itu, juga tampak muncul akun-akun yang juga menjadi key opinion leaders atau influencers dalam percakapan tentang Maulid Nabi.

ANALISIS

Dari hasil pantauan DE di online news dan media sosial Twitter terkait Maulid Nabi, ada sejumlah poin yang bisa disampaikan di tulisan ini.

Pertama, baik online news maupun media sosial (Twitter) saling memberi atensi terhadap peringatan Maulid Nabi.

Di online news, perhatian itu dapat dilihat dari beragamnya media yang mengangkat topik tentang Maulid Nabi. Mulai dari media mainstream hingga non mainstream. Jumlah artikel yang muncul pun, terlebih pada hari peringatan Maulid Nabi kemarin, terbilang besar, yakni 835 artikel. Jika dirata-ratakan, ada 34 artikel yang muncul per jamnya pada hari kemarin terkait pemberitaan tentang Maulid Nabi.

Di media sosial Twitter, atensi itu bisa ditengok dari volume percakapan yang tinggi. Ada 40.951 mentions muncul pada tanggal 20 November. Jika dirata-ratakan, artinya ada 1.706 mentions muncul per jamnya terkait percakapan tentang Maulid Nabi pada tanggal 20 kemarin.

Percakapan yang muncul pun di media sosial Twitter cenderung bersifat natural. Peta Exposure memperlihatkan user yang dominan terlibat adalah tipe user dengan follower 101-500 (35,81%), 1001-10k (13.83%) dan 501-1000 (13.67%). Akun-akun dengan tipe ini lebih kuat terindikasi sebagai real user sehingga percakapan yang muncul cenderung bersifat organik.

Kedua, di antara berbagai nama yang muncul dalam subjek pemberitaan terkait peringatan hari Maulid Nabi, Jokowi adalah paling menonjol. Ini seperti terlihat dari Topics Map, di mana ada beberapa nama yang muncul dan Jokowi adalah yang paling menonjol di antara nama-nama tersebut sebagai subjek pemberitaan dalam peringatan hari Maulid Nabi.

Ketiga, percakapan tentang Maulid Nabi melibatkan berbagai pihak. Seperti terlihat dari daftar most retweet, di antaranya organisasi keagamaan dan lembaga negara, kubu oposisi dan kubu pendukung petahana, dan juga akun-akun yang selama ini hampir tidak muncul di percakapan pro-kontra antara kubu pendukung petahana dan oposisi.

Di antara berbagai tipe akun tersebut, siapakah yang paling menonjol atau banyak terlibat dalam percakapan? Bila memperhatikan peta SNA, tak ada yang tampak lebih menonjol satu dengan yang lain. Percakapan bersifat menyebar ke berbagai titik-titik influencer. Dengan kata lain, percakapan tentang Maulid Nabi tidak menjadi monopoli satu atau dua klaster, melainkan menjadi perbincangan berbagai pihak dengan influencer-nya masing-masing.

CLOSING

Peringatan Maulid Nabi kemarin mendapat perhatian baik di media online maupun sosial (Twitter). Kita berharap, dalam peta percakapan terkait isu-isu lain, muncul pula kelompok-kelompok alternatif seperti halnya dalam percakapan tentang Maulid Nabi yang tidak didominnasi oleh dua kubu yang kerap berseteru (oposisi dan petahana). Dengan munculnya kelompok-kelompok alternatif, dengan pola percakapan yang "menyebar" seperti tercermin dari SNA, ia akan memperkaya percakapan. Sehingga kita dapat menikmati percakapan yang tak hanya soal urusan menyerang lawan dan membela jagoan sebagaimana yang kerap terpantau oleh DE di media sosial.