Analisis ini perlu diupdate seiring dengan perkembangan berita. Pada tanggal 4 Februari 2021 sore, keluar kabar positif bahwa besaran insentif tetap sama.  Berikut ini timeline dan narasinya.

TREN BERITA 28 JAN - 5 FEB 2021  
Puncak pemberitaan dan percakapan terjadi pada 4 Feb, sehari setelah nakes dan publik terkejut dengan kabar pengurangan. Tanggal 5 Feb tren sudah turun.  Berikut ini timeline berita hingga 3 Feb, yg semua memberitakan rencana pemotongan.

TIMELINE BERITA “INSENTIF NAKES” (4 FEB 2021)  
Khusus tanggal 4 Feb, timeline berita menunjukkan hingga pukul 16:00 masih diwarnai oleh protes sebagian anggota DPR atas pengurangan insentif.   Breaking news insentif batal dikurangi membuat pemberitaan naik pesat, mulai jam 16:00.

TOP TWIT 4 FEB (16:00-24:00)  
Cuitan mulai pukul 16:00, 4 Feb 2021 berisi banyak ucapan terimakasih kepada pemerintah yg membatalkan pemotongan insentif.   Berita bagus ini disampaikan oleh @prastow dan @KemenkeuRI. Dan tone positif disampaikan oleh @blogdokter, @dr_koko28.

TOP TWIT 5 FEB 2021  
Sehari berikutnya, cuitan yang paling populer lebih banyak berupa kontra narasi bahwa berita pemotongan insentif itu adalah HOAX.   Padahal di timeline, berita yg diangap hoax ini dimuat oleh media2 Kompas, Medcom, Beritasatu, Tribun, Sindo, Republika, dll.

SNA “INSENTIF NAKES” (5 FEB 2021)  
Peta jejaring sosial setelah insentif nakes ditetapkan sama memperlihatkan cluster dokter, DPR, dan publik yang berterimakasih kepada pemerintah atas keputusan ini; lalu cluster yang mengklarifikasi dan menyatakan berita itu HOAX; dan di antara kedua cluster, sebagai information arbitrage, adalah akun @prastow, @KemenkeuRI dan @KemenkesRI yang menegaskan insentif tetap sama dengan tahun sebelumnya.

CLOSING  
Terimakasih kepada pemerintah yang telah mengambil keputusan tepat, yang bisa membangkitkan semangat dan merupakan dukungan penuh kepada nakes, garda terakhir perjuangan melawan Covid-19.

Link: https://twitter.com/ismailfahmi/status/1357725480812613632